Meditasi
Monday, April 22, 2013
"Om adalah sound of universe, dan setelah itu kita cuma perlu menutup mata dan mendengarkan alam."
Begitu kata seorang kawan yang kemarin mengajarkan saya meditasi di Pasir Rengit, salah satu jalur masuk menuju Kawah Ratu, Gunung Salak.
Sebelumnya, saya sama sekali tidak senang dengan perjalanan ini. Mungkin memang karena dari awal terpaksa, semuanya tampak tidak indah. Pembagian tenda yang menurut saya tidak adil, tidak ada perkenalan, cuaca, dan sebagainya.
Tapi mungkin poinnya bukan di sana. Saya akhirnya membuat keputusan besar untuk sendirian lagi, dari semuanya. Dari pria yang sudah hampir dua tahun menemani perjalanan-perjalanan saya, maupun dari keletihan akibat tugas kuliah yang menghantui saya setiap sore hingga pagi.
Pada pagi pertama, saya akhirnya bisa menikmati matahari terbit sendirian di antara batang pepohonan. Sebelumnya tidak pernah seindah ini. Sebelumnya tidak pernah seromantis ini. Bau embun yang berpadu suara sungai dan burung kembali membuat saya bertanya pada diri sendiri, "untuk apa protes dengan segala ketidakadilan di organisasi ini? Toh saya sudah bukan bagian dari organisasi ini."
Akhirnya kini saya mengambil foto kaki saya, sendirian. Setelah sebelumnya selalu ada dua pasang kaki di foto-foto traveling saya.
Pagi kedua, seorang kawan mengajarkan meditasi. Proses tersebut membantu saya memaafkan segala kesalahan orang lain, dan yang terpenting memaafkan diri sendiri atas segala penyesalan dan permasalahan yang pernah saya picu.
Masalah-masalah tersebut muncul dalam slideshow foto klasik, satu per satu, perlahan-lahan. Hingga akhirnya saya ingin bangun. Ketika saya membuka mata, entah mengapa dataran luas rumput di depan saya terlihat jauh lebih menyenangkan.
Pagi ini saya melakukannya lagi setelah sholat Subuh. Sungguh, inilah cara terbaik untuk melupakan dan memaafkan.
Terima kasih untuk Richard, semoga kita bisa berjumpa di Rainbow Gathering di Kulonprogo nanti.
6 comments
meditasi benar2 membuat nyaman y. Saya suka meditasi walaupun sampai skrang kurang mampu berkonsentrasi dengan baik trhadap nafas saya. Hahaha!
ReplyDeleteAnonymous siapakah anda haha
ReplyDeleteseseorang yang lebih suka disebut anonymous di dunia maya, dibandingkan harus menyebut nama aslinya. hahaha!
DeleteAh palingan ini si vincent kalo ga wakil ketua kapa ini mah.
Deletehahaha!!! jago bnar lu bisa tau sapa gw. HAhahah!!! tau dr mana kalau itu gw? haahah!!!
ReplyDeleteCuma elu cent yang abis "hahaha" ngasih tanda seru. hahah
DeleteLet's give me a feedback!